Bosku mengejutkanku di glory hole, memaksaku untuk tersedak dengan kontolnya yang gemuk. Aku berjuang, tapi dia mendominasiku, membuatku menelan setiap tetesnya. Kontolnya yg besar memuaskan hasratku, dan aku sampai kehabisan napas dan memenuhi hasratku.
Setelah seharian melelahkan di tempat kerja, aku mendapati diriku berada di kamar kecil, bernafsu untuk buang hajat.Sedikit yang aku tahu, atasanku sedang bersembunyi di balik glory hole, siap melepaskan hasratnya yang terpendam.Dia memerintahkanku untuk melayaninya, dan sebagai pegawai yang patuh, aku tidak punya pilihan selain menurutinya.Aku melakukan yang terbaik untuk membawanya jauh di dalam diriku, memekku yang sempit berjuang untuk menampung ukurannya yang besar.Ucapan-ucapannya yang jorok hanya membakar gairahku, membuat klitorisku berdenyut-denyut dengan antisipasi.Saat aku terus memuaskannya, dia akhirnya melepaskan bebannya, memaksaku untuk menelan setiap tetes spermanya.Rasa spermanya luar biasa, tapi aku berhasil menahan rasa puasku.Aku terhibur dan terhina.Tapi aku sama-sama terhibur emosi yang belum pernah kurasakan sebelumnya, aku merasa puas dari rasa puas.
Bahasa Indonesia | Slovenščina | Čeština | English | ह िन ्द ी | Türkçe | עברית | Nederlands | Deutsch | Slovenčina | Српски | Norsk | ภาษาไทย | 한국어 | 日本語 | Suomi | Dansk | Ελληνικά | 汉语 | Magyar | Български | الع َر َب ِية. | Bahasa Melayu | Português | Italiano | Polski | Română | Svenska | Русский | Español | Français
Copyright © 2024 All rights reserved. Contacts